Definisi Dasar Sistem Operasi
- Adalah program yang mengatur eksekusi program aplikasi
- Merupakan penghubung (interface) antara aplikasi dengan perangkat keras
- Merupakan jembatan penghubung antara user dengan perangkat keras komputer
Kemampuan Sistem Operasi
- Dapat memberi kenyamanan bagi user dalam memanfaatkan resource komputer
- Dapat mengatur resource komputer (resource manager)
- Dapat berkembang (berevolusi)
Tingkatan/Layer Sistem Operasi
Alasan Sistem Operasi Berevolusi
- Supaya dapat memanfaatkan kemajuan di bidang teknologi H/W
- Ada penambahan layanan baru
- Koreksi terhadap kesalahan/bug
Ciri-Ciri OS Yang Baik
- tersusun secara modular
- interface antar modul terdefinisi dengan baik
- interface antar modul sesederhana mungkin
- terdokumentasi secara baik
Evolusi Sistem Operasi
Serial Processing (1940 – 1950)
◦ User harus mengakses mesin (komputer) secara langsung dan eksekusi job dilakukan satu per satu secara urut dan bergantian
Simple Batch System (1950)
◦ Beberapa job (program) yang akan diproses dikumpulkan menjadi satu (menjadi sebuah batch) oleh operator komputer sebelum diproses oleh komputer
Multiprogrammed Batch System
◦ Job (program) yang diproses berjumlah lebih dari satu dan diproses secara “bersamaan”
Time-Sharing System (1961)
◦ Sebuah komputer (support multiprogramming) digunakan oleh lebih dari satu user secara bersamaan untuk mengerjakan interaktif job
Pengembangan Sistem Operasi
- Proses
- Manajemen memori
- Proteksi dan keamanan informasi (data/file)
- Penjadualan dan manajemen resource
- Struktur sistem operasi
Proses
- Program yang dieksekusi
- Program yang sedang berjalan di komputer
- Entitas yang dapat diberikan kepada prosesor untuk dieksekusi
- Sebuah aktifitas yang sangat dipengaruhi oleh eksekusi sebelumnya, status saat ini, dan sejumlah resource sistem
Yang diatur oleh Sistem Operasi pada Proses
- Sinkronisasi tidak tepat
- Kegagalan mutual exclusion
- Eksekusi program tidak terkendali
- Deadlock
Manajemen Memori
Bertujuan agar alokasi memori dapat dilakukan secara terkendali dan efisien.
Proteksi dan Keamanan Informasi
Pada sistem yang bagaimana proteksi dan keamanan informasi diperlukan ?
◦ Sistem time-sharing (banyak user)
◦ Sistem komputer yang terhubung ke jaringan
Apa saja yang perlu diproteksi/diamankan ?
◦ Jaminan informasi selalu tersedia
◦ Kerahasiaan informasi
◦ Keutuhan data
◦ Keaslian data
Manajemen Resource dan Pejadualan
Kemampuan apa yang harus dimiliki OS dalam mengatur resource dan penjadualan ?
◦ Berlaku adil (fairness)
◦ Mampu membedakan layanan sesuai dengan
prioritas proses
◦ Efisien
- Throughput maksimal
- Response time minimal
- Dapat mengakomodasi jumlah user sebanyak mungkin
Pemicu perkembangan Sistem Operasi modern
Hardware:
- Kecepatan hardware semakin tinggi
- Kecepatan jaringan semakin tinggi
- Kapasitas penyimpan data semakin besar dan semakin banyak macamnya
Aplikasi:
◦ Aplikasi multimedia
◦ Internet dan akses jaringan
◦ Aplikasi client/server
Keamanan:
◦ Virus
◦ Worm
◦ Hacker
Sistem Operasi Modern
◦ Monolitic kernel
◦ Arsitektur microkernel
◦ Multithreading
◦ Symmetric multiprocessing (SMP)
◦ Sistem operasi terdistribusi
◦ Sistem operasi model object-oriented
Monolitic Kernel
Sistem operasi diimplementasikan sebagai sebuah proses besar dimana seluruh komponen penyusunnya (penjadualan, sistem file, jaringan, device driver, manajemen memori, dll) mengakses ruang alamat yang sama.
Arsitektur Microkernel
Sistem operasi model Microkernel terdiri dari 2 bagian:
- Kernel: terdiri dari interprocess communication (IPC), penjadualan dasar, dan ruang alamat
- Server: • Terdiridarisemualayananyanglain
• Berada pada user mode → diperlakukan sama seperti program aplikasi
Kelebihan:
◦ (+) Implementasinya lebih sederhana
◦ (+) Lebih fleksibel
◦ (+) Sangat sesuai untuk lingkungan terdistribusi
MultiThreading
Proses yang sedang dieksekusi dipecah-pecah menjadi bagian-bagian kecil yang berjalan secara concurrent
Di mana model multithreading diterapkan ?
◦ Pada aplikasi yang menjalankan beberapa tugas berbeda yang boleh dilakukan secara tidak berurutan
◦ Misal: server database→melayani permintaan banyak client secara terpisah
Kelebihan:
(+) Modularity aplikasi lebih terkontrol
(+) Respon aplikasi terhadap suatu event lebih terjamin
(+) Overhead prosesor pada saat pergantian thread yang dieksekusi lebih kecil
Symmetric Multiprocessing (SMP)
Sistem operasi yang dijalankan pada komputer yang menggunakan lebih dari satu prosesor yang simetris
→ harus mempunyai fungsi dan tool yang dapat mengekploitasi prosesor paralel
Tujuan:
◦ Efisiensi lebih tinggi
◦ Reliability (kehandalan) meningkat
Ciri-ciri komputer multiprosesor:
- Terdapat lebih dari satu prosesor
- Memori dan fasilitas I/O digunakan secara bersama-sama (sharing)
- Setiap prosesor dapat melakukan fungsi-fungsi yang sama (symmetric)
Sistem Operasi Terdistribusi
- Sejumlah komputer terhubung melalui jaringan membentuk sebuah cluster
- Setiap komputer mempunyai resource (memori, harddisk, file) sendiri-sendiri
- User dapat memanfaatkan resource yang ada di komputer lain
Sistem Operasi Object Oriented
- Modul yang ditambahkan ke kernel dirancang dengan metode object- oriented
- Programmer dapat meng- customize sistem operasi tanpa mengganggu integritas sistem